KABUT AWAN 3, Misteri Artefak Ropen, Hutan Papua New Guinea,

karena banyak yang mengira saya mengcopas cerita ini, saya beri keterangan , bahwa cerita ini murni karangan saya , saya tidak bisa menggambar sehingga beberapa foto karakter dan lansekap yang saya tampilkan adalah karakter game dan download dari google, tapi cerita ini murni karangan saya, tempat tempat dan legenda yang saya bahas seperti ropen dan suanggi adalah karakter cryptid masyarakat papua new guinea,dan papua indonesia,

thank youu,

Camp Jungle 14:00

Semua ketakutan , bahkan alissa yang berpengalaman sekalipun , dan suara menggerang yang makin menyeramkan , Dominggo mengambil batu dan dalam bahasa sukunya yang mungkin bisa diartikan, pergilah kau iblis sebelum suanggi menikmatimu hingga panas api membakarmu........!!!!,

Anak kecil itu melemparkan batu ke arah semak belukar itu, dan makhluk besar berbulu, mnyerupai kus kus raksasa setonggi 4 meter namun berdiri dengan dua kaki, semua berdiri, semua terdiam dan tak.dapat berkata apa apa, karena ketakutan, tiba tiba irfana mengacungkan sebuah revolver dan menembak ke arah makhluk itu, peluru mengenai kepala namun mereka terkejut karena makhluk itu tetap berdiri dan malah berjalan mendekat dengan mata merahnya, tiba tiba artefak ropen yang berada di tas ferdi berbunyi dia mengeluarkan benda itu, artefak itu mendengung, monster itu berhenti, dan berlari pergi kedalam hutan,

mereka kini bisa lega, ferdi menatap artefak itu penuh keheranan ,namun semua orang memandang ke irfana,bagaimana mungkin seorang gadis suku lokal, bisa memeiliki revolver

Sudah sejak lama aku membawa senjata tapi aku sengaja merahasiakannya,ayahkuw sangat khawatir jika aku harus berhubungan dengan dunia hutan yang liar,cerita irfana

Berarti tidak hanya aku yang membawa benda ini, alissa membuka sebuah box kecil yang disimpan didalam bajunya, dan sebuah dessert eagle ada didalamnya,

Bagaimana mungkin kau bisa lolos pemeriksaan x ray alissa, tanya prof rudi,

Box ini berbahan anti xray, namun membentuk siluet benda lain di dalamnya,kata alissa,

Irfana berkata,tapi jauh lebih baik jika kita segera pergi dari sini,

Semua bergegas mempacking ,barang barang mereka, prof rudi memasukakan semua cd dan usb flashdrive data explorasi mereka dalam box tahan air , ferdi menyiapkan perbekalan air minum dan makanan,alissa mengisi peluru di pistolnya dan 3 magazen cadangan lainnya,dominggo dudul diam ,dan irfana mempacking barang barangnya,

dan ketika mempacking,

Aaaaaaaaaaaaaakkkkk terdengar suara burung dilangit yang bahkan belum pernah mereka dengar, dan terlihat diatas langit burung besar yang mengerikan, ropen kata ferdi,

Semua bergegas,untungnya burung itu hanya melintas saja,setelah mereka selesai mempacking barang mereka,mereka pun berangkat
,
*****

Perjalanan mereka sangat berat ,karena biasa ditempuh dg helikopter, mereka kini mengarungi hutan,suara aneh hewan hewan disana sini ,

alissa pun berhenti,aku merasakan ada sesuatu yang mengikuti kita

Siapa ?,tanya prof rudi,

Sepertinya ini makhluk yang besar sangaaaaaaat besar, kata alissa,

Semua terdiam duduk dan mencari tempat bersembunyi,mereka lalu naik keatas pohon, yang karena barang bawaan mereka ringan, dengan mudah mereka naik keatas pohon,

Benar saja,sesosok binatang setinggi 4 meter,yang tadi menyerang mereka, melintas matanya merah menyala dan penuh kebengisan, mereka yang berada diatas pohon menutupi diri dengan berbagai daun, agar bisa tersamar, tiba tiba, suara burung yang mereka anggap ropen melayang diatas,dan memekik keraas, sepertinya akan ada pertarungan benar saja monster kus kus yang tadi hampir menyergap.mereka berlari dan berhadapan dengan burung itu,dan kini makin jelas wujud burung itu, sosok burung purba, dengan 1 tanduk dibelakang kepala,moncong besar ,dan sayap seperti kelelawar hinggap disebuah batu tidak diragukan itulah ropen legenda pterodaktyl yang survive dihutan PNG,besarnya lebih besar dari monster kus kus,mungkin ini pertarungan yang tidak adil, tapisi kus kus mengeluarkan cakar besar dari kaki depan dan belakangnya, kedua hewan berteriak dan prepare to battle,

inikah makhluk itu ,kata prof rudi,

Alisaa berkata,maklhluk mengerikaaan,

Ferdi,bergumam dalam hati(kau telah membunuh princia),

pertarungan dimulai dengan mulut terbuka ropen menggigit kus kus,namun kuku cakar kus kus menghalaunya dan menyerang sayap, ropen tapi dengan ekornya ropen menangkis dan berputar menghindar, dengan satu cakaran di paruh ropen pun berdarah,dengan cepat digigitnya si kus kus,dan satu gigitan kaki depan kiri kuskus putus, merasa terdesak si kuskus berlari ,memanjat sebuah pohon hinggap diatas ropen dan satu pukulan, si ropen pun jatuh ropen yang merasa dia kalah lalu bangkit melemparkan kus kus,keduanya berteriak dan ditengah pertarungan muncul suara nguuuuuuuuung, si ropen memandang langit,mengibarkan sayapnya dan pergi,

Kuskus yang sekarat berjalan terhuyung kedalam hutan, 5 orang suporter diatas pohon lagsung turun.

Gila itu tadi brutal kata ferdi,

Aku baru kali ini liat yang seperti itu kata alissa,

Mereka kagum heran dan ketakutan, artinya perjalanan mereka ,akan disertai maklhluk tersebut

Mereka memutuskan melanjutkan perjalanan , ditengah perjalanan mereka melwati banyak tempat dihutan,ada sebuah jembatan kayu,yang sepertinya dibuat oleh manusia, artinya ada yang pernah menjelajah disini,

Perjalanan berlanjut hingga melewati tebing gunung, dan disinilah,

Setelah melewati gunung ,meteka meleti air terjun yang sangat tinggi, tiba tiba teriakan ropen muncul dari langit, makhluk itu menyerang mereka, laaaaaariiiiiii.....!!!!,
kata prof rudi, ferdi , alisaa,berlari , dominggo berteriak awaaaaaaaas prooof.....!!!!,

Profesor rudi mengingatkan mereka berlari, namun dia sendiri tidak sempat menyelamatkan diri, makhluk itu menyerangnya, dan profesor terjatuh karena lumut, dan dia jatuh dari tebing air terjun, ke aliran air dibawahnya, aaaaaaaaaaaaaahhhhhhhhhh .........!!!! Teriak profesor,Rudiiiiiiiiiiiiiiii..............!!!!"" Teriak ferdi,

Irfana yang berada dekat air terjun pun langsung melompat ke air terjuun, irfanaaaaaaaaaa...........!!!! Teriak alissa dan ferdi,

Kakaaaaaaaaaaak,teriak dominggo, dan dia mencoba menuju air terjun,

Hentikan bodoh,bentak ferdi, kau harus selamat, alissa berikan padaku eaglemu, dengan susah payah alissa membuka box nya melemparkan pistol tersebut pada ferdi, dan ferdi menembak monster ituu, anehnya semua peluru kebal tidak mempan,

Dari atas batu di tepi air terjun,seorang wanita bertopeng berkulit putih, dan menggunakan pakaian berbentuk armour wanita dari emas,dengan jubah orange, dan bersama seorang pria tinggi dengan rambut hitam, panjang, dan berpakaian seperti pakaian adat papua new guinea ,dengan armor besi, sang wanita mengangkat tangannya, dan berkata pada ropen, "ropen do long killong noi themlong, si ropen hinggap di batu dan berteriak, 3 orang penjelajah kita heran, ferdi yang mendengar sang wanita mengucapkan mantra teringat sesuatu,

Setelah itu sang ropen terbang dan sang wanita bersama teman prianya kembali dalam hutan,

Alisaa berkata ,sekarang profesor dan irfana hilang, aku yakin mereka berdua pasti selamat,

dominggo,menangis, kakaak.......!!!!,,

Ferdi berkata,prof rudi adalah penjelajah dia dan irfana akan selamat,

tapi apa benara kata hatiku tentang dua orang itu?,

tanya ferdi pada dirinya,

BERSAMBUNG...............,