kita hidup dimana, hayooooo?,apaaaaa new zealand, apaaaa australia, aapaaaa malay*****,buat terakhir tak sensor karena menyebabkan hipertensi(efek emosi),kanker ,dan gagaal ginjal
Baik jawaban yang tepat adalah kita hidup di Indonesia our beloved and trisno coutry,
Apa sih yang membuat saya nulis tulisan ga bermakna ini, memding juga tidur atau main ps, Jawaban saya simple, dan penuh makna,
"Karena pengen ajaa blog blog guwe", hahahaha heeeeh jangan emosi dulu sini doong, peace,
Apa anda tahu berapa negara yang berbatasan langsung dengan indonesia, yupz,singapore,thailand,alaysia,filipina,PNG,dan australia, diantara negara negara itu cuma satu yang paling konsisten, Yup alaysia, mereka negara pualiiiiiiing konsisten, Lho konsisten apanya?,ya iku lho bro cari masalah, Oalaaah,
Bayangin,
1.sipadan ligitan,
2.kasus TKI,
3.Penghinaan dalam upin ipin,
4.yang terbaru sampai ikaln robofaaak,
Buat yang upin ipin, biar awak nak kasih tau ,tak kuaseeee laah awak, Awak e sopo?, Di cerita upin ipin episode awal muncul susanti yang mbayar ayam mail pake rupiah , ibu nya mail bilang uang ini ga berlaku disini, truss tuh ayam dikasih gitu aja ke susanti, haseeeesm penghinaan dikira orang kita ga kuat apa beli ayam, kebangetan, sampe sampe saya berharap da versi **ntai dari ibu e mail,saking emosinya,
Kadang aaya heran, bahkan di dunia virtual game online salaing bantai antara kubu indonesia dengan alaysia ga terhindarkan, seolah bagi kami para gamers bisa menghabisi banyak exp dar useer alaysia tuh kepuasan batin lebih dari ngelonin istri,
Sebenarnya saya type orang paling anti kerusuhan, waktu piala aff dan indonesia kalah dengan rasa penyesalan tapi bangga saya ngirim.email dan post ke forum sepakbola antar asean ucapan selamat buat alaysia,
Diluar insiden robofaak, kita sudah banyak dirugikan, pengen banget pas ketemu motor atau mobil yang pas salipan pakai stiker petronas, tak rocket launcher,
Tapi kalau berkaca lebih dalam lagi, semua berawal dari kita,
1.mengapa kita selalu mengimport TKI apakah pemerintah tidak bisa membuat lapangan kerja, apakah begitu banyaknya yang butuh kerja, karena pendidikan yang tidak memadai,
2.sampai kapan negara ini hanya mengurusi wilayah tengah , blaaaaas ga ngurusi perbatasan, bagaimana kesejahteraan masyarakat disana, dan jika hal itu tidak terwujud, wajar jika masyarakat perbatasan dengan alaysia lebih memilih ber ktp Jndonesia tapi beruang ringgit,
3.kenapa harus takut, apa karena negara kepet itu disokong UK, US,dan UEA,
4.ingat dulu alaysia dimasa majapahit adalah wilayah kita, kenapa kini wilayah kita ikut wilayah mereka,
5.malah sekarang bikin mobnas kerjasama ma proton, tit tit duaaaaaar,
6.trik alaysia mirip sama sales serang dari pesisr dan mengerucut ditengah
Ayo kawan jangan hanya berkoar benci dan marah tunjukkan, kita bisa membalas mereka, tapi tidak dengan menyakiti sesama manusia, cukup beri mereka pelajaran sesuai keilmuan kita,
NOTE:gurune bien sopoooo?,
Komentar
Posting Komentar